Mengenal The Geneva Seal: Standar Sertifikasi untuk Jam Tangan Mewah Swiss
Bagi anda kolektor dan penggemar jam tangan mewah Rolex dan Omega, mungkin anda sudah familiar dengan yang namanya Master Chronometer dan Superlative Chronometer. Ya, kedua sertifikasi ini menjadi standar kedua merek tersebut dalam memproduksi jam tangan mewah berkualitas tinggi.
Namun, tahukah kalian jauh sebelum ada Master Chronometer dan Superlative Chronometer, jam tangan swiss sudah memiliki sertifikasi khusus dari abad ke-18: The Geneva Seal. Apa itu Geneva Seal? Sederhananya, The Geneva Seal, atau dikenal juga sebagai Poinçon de Genève, adalah salah satu tanda kualitas paling prestisius di dunia pembuatan jam tangan.
Sertifikasi ini melambangkan standar tinggi dalam hal keahlian dan presisi, memberikan jaminan keunggulan bagi para kolektor dan pecinta jam tangan. Lantas, bagaimana asal-usul Geneva Seal, dan apa saja kriteria yang berlaku bagi brand jam tangan mewah untuk mendapatkan “tanda kehormatan” ini? Temukan semuanya pada artikel berikut ini!
Sejarah Sertifikasi Geneva Seal
Sejak abad ke-19, Geneva atau Jenewa, tercatat sebagai ibu kota manufaktur jam tangan dunia. Pada akhir abad tersebut, volume perdagangan ekspornya mencapai lebih dari sepertiga total nilai ekspor Swiss.
Namun, bergulirnya industrialisasi berarti meningkatnya persaingan baik dari daerah lain maupun dari luar Swiss. Alhasil, kondisi ini memotivasi para pembuat jam tangan di Geneva untuk menekankan aspek kualitas yang tidak dapat diimbangi begitu saja oleh produksi massal.
Untuk mengatasi masalah ini, Union des Horlogers dibentuk pada tahun 1873, yang kemudian berevolusi menjadi Geneva Society of Watchmakers di tahun 1878, demi menjamin standar mutu jam tangan asli Geneva.
Selain itu, perajin jam tangan juga mengupayakan legalitas hukum untuk menjadikan nama Geneva sebagai simbol keaslian sebuah jam tangan. Upaya tersebut berbuah manis.
Pada tanggal 6 November 1886, parlemen Geneva menerbitkan undang-undang yang menetapkan standar ketat untuk arloji lokal dengan memperkenalkan sertifikasi “Poinçon de Genève” atau “Geneva Seal”.
Jam tangan pertama dengan cap Geneva Seal bertanggal 30 November 1887 dan merupakan karya C. Dégallier, watchmaker asal Rue de la Corraterie, yang berkiprah sejak tahun 1870 sampai 1926.
Lebih lanjut, kantor inspeksi pun dibuka dengan tugas membubuhkan Geneva Seal pada jam tangan dari produsen yang berbasis di Geneva. Kantor ini juga menerbitkan serta memvalidasi sertifikat produksi asal yang berisi identitas mesin jam, nomor seri, stempel inspeksi, dan garansi pabrik terkait adanya cacat produk.
Tidak hanya itu, kantor inspeksi ini juga bertugas menyebarluaskan sistem inspeksi jam tangan di Jenewa. Siapa pun yang kedapatan meniru atau memalsukan Geneva Seal maupun sertifikatnya akan terancam sanksi sebagaimana yang tertuang dalam hukum pidana.
Sementara itu, undang-undang ini direvisi pada tahun 1891, 1931, dan 1955 supaya terus aktual, ditambah revisi besar-besaran di tahun 2012 yang memperluas cakupan sertifikasi hingga ke semua part jam tangan, tanpa terkecuali eksteriornya.
Faktor Apa Saja Yang Dapat Memenuhi Kriteria Geneva Seal?
Geneva Seal diberikan berdasarkan serangkaian pengujian dan evaluasi yang sangat ketat. Kriteria ini memastikan bahwa setiap jam tangan yang menyandang tanda tersebut memenuhi standar tertinggi dalam hal presisi, keahlian, dan desain. Berikut adalah penjelasan rinci tentang metode pengujian yang terlibat:
- Kualitas Movement: Inti dari sertifikasi Geneva Seal terletak pada kualitas movement jam tangan. Mekanisme tersebut harus dirancang dan diselesaikan dengan sangat teliti, dengan penekanan pada presisi atau akurasi, serta daya tahan dengan toleransi yang sangat ketat terhadap deviation.
- Kualitas Finishing: Geneva Seal menekankan kualitas estetika jam tangan dengan finishing yang sempurna. Hal ini mencakup finishing komponen seperti pemolesan dan dekorasi pada jembatan (bridges), pelat (plates), dan roda gigi (gears). Teknik tradisional yang umum digunakan diantaranya: Côtes de Genève (pola garis khas Geneva), perlage (graining melingkar), dan anglage (pemiringan tepi).
- Perakitan dan Fungsionalitas: Proses perakitan diawasi dengan ketat untuk memastikan setiap komponen terpasang dengan sempurna dan berfungsi secara harmonis. Pengujian mencakup mekanisme pemutar (winding mechanism), akurasi penunjuk waktu (timekeeping accuracy), dan keandalan secara keseluruhan.
- Dokumentasi dan Asal-Usul: Untuk mendapatkan Geneva Seal, setiap jam tangan harus disertai dengan dokumentasi lengkap yang merinci asal-usulnya serta langkah-langkah yang diambil selama proses produksinya. Dokumentasi ini berfungsi untuk menjaga integritas dan keaslian sertifikasi tersebut.
Katakanlah sebuah jam tangan memenuhi syarat untuk mendapatkan Geneva Seal. Maka, jam tangan tersebut kemudian berhak memasang tanda khas itu di mesin jam dan case-nya. Idealnya, tanda khusus ini tertoreh di bagian yang memuat nomor seri.
Daftar Beberapa Brand Ternama yang Menyandang Geneva Seal
Selama bertahun-tahun, sejumlah produsen jam tangan mewah ternama telah menerima Geneva Seal, menegaskan komitmen mereka terhadap keahlian dan presisi yang unggul. Beberapa merek dan model paling terkenal yang berhasil mendapatkan sertifikasi bergengsi ini antara lain:
1. Patek Philippe
Sebagai salah satu merek yang paling erat kaitannya dengan Geneva Seal, Patek Philippe memiliki sejumlah model ikonik yang dihiasi tanda ini, seperti Patek Philippe Calatrava dan Patek Philippe Grand Complications.
2. Vacheron Constantin
Sebagai salah satu produsen jam tangan tertua di Geneva, Vacheron Constantin secara konsisten menghasilkan karya yang memenuhi standar Geneva Seal. Dua contoh yang menonjol adalah Vacheron Constantin Patrimony dan Vacheron Constantin Traditionnelle
3. Chopard
Dengan lini seperti L.U.C, Chopard telah menunjukkan kepiawaian mereka dalam menggabungkan estetika dan performa yang sesuai dengan standar Geneva Seal.
4. Roger Dubuis
Roger Dubuis mungkin adalah satu-satunya brand yang dengan bangga mengeklaim semua jam tangan mewah mereka bersertifikat 100% Geneva Seal. Beberapa model ikonik diantaranya adalah Roger Dubuis Excalibur dan Roger Dubuis Velvet.
Selain 4 brand diatas, beberapa brand ternama lainnya, seperti Girard-Perregaux dan Cartier, juga memiliki sejumlah model yang berhasil mendapatkan Geneva Seal.
Lebih dari satu abad The Geneva Seal bertahan sebagai simbol keunggulan dalam industri horologi. Kendati teknologi dan tren terus berubah, tanda ini tetap menjadi standar emas jam tangan mewah (terutama jam tangan asal Swiss).
Nah, apakah jam tangan yang sudah lolos sertifikasi ini ada dalam daftar koleksi impian Anda? Temukan berbagai koleksi jam tangan mewah yang telah memiliki Geneva Seal, hanya di Omniluxe!
Baca juga: Apa itu In-House Movement? Inovasi ataukah Gimmick Semata?
Referensi
Read, 6. “Know Your Watches: The Geneva Seal.” The Hour Markers, https://thehourmarkers.com/articles/know-your-watches-geneva-seal.
“The Hallmark of Geneva, Historical Origins and Modern Developments.” Time and Watches | The Watch Blog, 1 Jan. 2025, https://www.timeandwatches.com/p/the-hallmark-of-geneva-historical.html.
“Geneva’s Most Exclusive Watch Shops: The Geneva Seal Watchmakers.” Geneva’s Top Watches: The Geneva Seal Tour, https://www.mypremiumeurope.com/travel-news/luxury-holidays/geneva-seal-watch-shops.htm.
“History of the Geneva Seal – Part 1: The Early Years (1886-1918).” Watchonista, 24 Aug. 2018, https://www.watchonista.com/articles/history/history-geneva-seal-part-1-early-years-1886-1918.
“History of the Geneva Seal – Part 2: The Long Stagnation (1918-1990).” Watchonista, 25 Aug. 2018, https://www.watchonista.com/articles/history/history-geneva-seal-part-2-long-stagnation-1918-1990.
“History of the Geneva Seal – Part 3: The Renaissance (1990 and Beyond).” Watchonista, 26 Aug. 2018, https://www.watchonista.com/articles/history/history-geneva-seal-part-3-renaissance-1990-and-beyond.
"Geneva Seal Requirements", https://www.thewatchindex.com/Watches-101/Geneva-Seal-Requirements.